pengunjung ke:

austin ecommerce

Minggu, 01 November 2009

Pembatasan informasi secara sistemic.



Kita pantau ada banyak bermunculan blog Margaluyu 151 dan group Margaluyu 151 di situs pertemanan seperti Friendster, You Tube, blogspot google, Facebook.
Namun sayangnya informasi yang dicantumkan adalah hasil curian dari website www.margaluyu-pusat.net. maupun dari blog Margaluyu-pusat.blogspot.c
om.

Secara official Margaluyu 151 tidak memiliki website. Beberapa daerah membuat blog karena memanfaatkan fasilitas gratis.

Kejadian pencurian informasi pertama kali kami ketemukan di You tube dimana silat Margaluyu Pusat di upload oleh account Margaluyu 151. Admins nya warga Margaluyu 151 dari kota Palu Sulawesi yng saat itu berada Jepang. Seteah kami klaim video silat Margaluyu Pusat mereka hapus dengan tanpa memberikan respond sepatah katapun.
Demikuan pula kejadian berikutnya informasi dari website www.margaluyu-pusat,net di curi oleh group Margaluyu 151 di Facebook, blog www.margaluyu151bali.blogs
pot.com, www.margatillah.blogspot.com.

Hampir semua klaim tidak ditanggapi secara ksatria oleh para administrator blog. Kecuali sdr Ianchuaholic (creator) group margaluyu 151 di facebook. dan sdr. Kusnadi dari Margaluyu 151 al Markaz


Dengan tidak adanya official website margaluyu 151 maka menutup kemungkinan lintas klaim jika terjadi pelanggaran HAKI (hak kekayaan intelektual) kepada pimpinan pusat Margaluyu 151 di Yogyakarta. Dengan kata lain secara sistemik warga Margaluyu 151 dibiarkan oleh pimpinan / guru besarnya untuk menjadi bemper dalam menghadapi klaim klaim yang datang. Atau lebih jelasnya , dengan sengaja melakukan pembatasan informasi.

Khalayak / masyarakat khususnya perguruan silat / olah pernapasan yang menjadi sahabat kami sudah mengetahui dengan pasti bahwa kisah sejarah Margaluyu 151 yang beredar adalah hasil karangan pribadi dari guru besar Margaluyu 151 yang otentiknya sangat diragukan kebenaranya. Dan kemungkinan besar sudah dirasakan oleh beliau sendiri
Oleh karena itu. Berdasarkan fakta diatas dan yg berhasil kita pantau lewat media internet, memang secara definitip ada pelarangan bagi warga Margaluyu 151 untuk menampilkan profil dan sejarah pribadi pendiri Margaluyu 151 sebagai upaya pembatasan informasi sedara sistemik. Hal ini terlihat dari beberapa komentar yang berhasil kami pantau di settiap blog milik Margaluyu 151.
Bahkan dibeberapa blog Margaluyu 151 menutup ruang komentar. Jadi sekali lagi memang ada pembatasan lintas informasi secara sistemik.

Dari hasil klaim kita yang sebagian besar tidak berani dijawab, dengan demikian kita bisa tahu bagaimana sesungguhnya kualitas mereka.

oleh karena itu saya sebagai webmaster www.margaluyu-pusat.net akan menghentikan klaim di media internet, karena yang kta hadapi adalah ayam sayur yg tidak bisa berbicara.

Wassalam

Ps: the notification valid for sejawat margaluyu pusat as acknowlegment.
thanks for your brainstorming

Tidak ada komentar: